Selasa, 27 Agustus 2019

Tahu Tek Makanan Legendaris dari Surabaya

Sejarah Tahu Tek
Hasil gambar untuk gambar tahu tek
Indonesia memang surganya kuliner, Surabaya, Jawa Timur selain dikenal sebagai kota pahlawan juga memiliki berbagai macam makanan khas yang enak dan lezat. Salah satunya Tahu Tek, kalian tahu apa tidak kenapa dinamakan Tahu Tek? Konon makanan ini dulu dijajakan secara berkeliling, dan sebagai penanda kehadirannya si penjual biasanya memukul-mukul wajannya dengan sutil hingga menghasilkan bunyi “tek tek tek”. Ada juga versi lain yang mengatakan bahwa nama Tahu Tek ini diambil dari suara gunting yang digunakan untuk memotong-motong bahan baku Tahu Tek.
Penjual memotong lontong, tahu, telor, menggunakan gunting. Sekali lagi, GUNTING. Unik bukan? Mungkin filosofi menggunakan gunting adalah mempermudah pengerjaan penyajian di antara pembeli yang banyak, karena makanan ini sangat terjangkau, lebih khusus lagi untuk para anak kos.
Kenapa disebut TAHU TEK??
Ada dua kemungkinan sebenarnya.. Pertama, karena penjual tahu tek keliling yang biasanya menjual dengan cara memukul-mukul wajannya hingga berbunyi teng..teng..teng..
dan yang kedua karena penjualnya memotong-motong tahunya menggunakan gunting besi/baja besar secara terus-menerus sehingga berbunyi teng..teng..teng..

Tahu tek terdiri atas tahu yang digoreng setengah matang, lalu dipotong kecil-kecil dengan gunting yang mirip banget ama gunting baja jaman perjuangan dulu haahaa.. lalu dimakan dengan lontong, disiram bumbu yang terdiri dari campuran petis, kacang, bawang, cabe yang dihaluskan pake cobek cekung gitu deh.. biasanya sih ada juga yang diberi taburan taoge kecil itu tuh.. setelah itu, diberi krupuk sebagai pelengkapnya..
Bahan Pembuatan Tahu Tek
Hasil gambar untuk gambar tahu tek
Tahu tek terdiri atas tahu goreng setengah matang dan lontong yang dipotong kecil-kecil dengan alat gunting dan garpu untuk memegang tahu atau lontong, kentang goreng, sedikit taoge, dan irisan ketimun dipotong kecil-panjang (seperti acar), lalu setelah disiram dengan bumbu di atasnya, ditaburkan kerupuk udang yang bentuknya kecil dengan diameter sekitar 3 cm.
Bumbu yang terbuat dari petis, air matang secukupnya, kacang tanah, cabai, dan bawang putih. Bumbu diulek, yaitu ditumbuk sambil diaduk dengan ulekan dalam cobek cekung besar terbuat dari batu (bentuknya seperti mangkuk besar), sampai bumbu ini harus sangat kental. Petis yang digunakan dianjurkan petis dari Sidoarjo, karena terasa lebih enak dan asli sesuai dari daerah asalnya (Surabaya berbatasan langsung dengan Sidoarjo)
Bahan-bahan:
2 buah lontong ( @ 100 gr/buah ), dipotong-potong agak tebal
3 butir telur ayam segar
4 buah tahu ( @ 50 gr/buah ), dipotong – potong kotak –kotak kecil
1 ¼ sendok teh garam
200 ml minyak untuk menggoreng
Bahan yang dihaluskan:
3 biji cabe rawit ,digoreng sebentar (berapa banyaknya cabai sesuai selera
2 siung bawang putih
100 gr kacang tanah goreng, buang kulit
1 ¼ sdm petis udang sioardjo
2 sdm kecap manis bango (sesuai selera)
150 ml Air matang
Garam, secukupnya
Bahan pelengkap:
50 gr daun bawang, diiris halus
150 gr tauge, rebus sebentar dengan air panas, angkat,sisihkan
25 gr daun seledri, diiris kasar
Bawang goreng secukupnya
Cara Pembuatan
Didalam mangkuk, kocok telur, lalu tambahkan potongan tahu kotak,potongan kentang rebus, dan garam serta lada putih bubuk, lalu aduk merata, kemudian bagi menjadi 3 atau bagian, sisihkan.
Panaskan minyak didalam wajan,lalu goreng adonan telur tadi seperti membuat telur dadar hingga matang dikedua sisinya,lalukakan demikian untuk adonan berikutnya, sisihkan.
Untuk membuat saus , campurkan semua bahan­bahan bumbu , air matang bisa ditambah atau dikurangi sesuai keinginan untuk kekentalannya.
Siapkan piring saji, atur dan susun berurutan potongan lontong, potongan telur dadar, tauge rebus kemudian siram dengan bumbu.
Taburkan diatasnya irisan daun bawang, daun seledri serta bawang goreng juga kerupuk sebagai pelengkap.
Tambahkan kecap manis Bango di atas kerupuk tadi ( bila diinginkan ) , sajikan segera.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Resep Nasi Kikil Jombang